Untuk anak laki laki pasti masa kecilnya bermain Tamiya,
mainan mobil yang bisa di adu dengan teman. Karena efek anime waktu kecil,
Tamiya jadi booming dan kita jadi kecanduan, dari beli Tamiya mahal, hingga
yang murah. Inti kita memainkan ini hamper sama dengan bayblade, berharap bisa
seperti di anime, saya pernah melihat di anime, Tamiya ini bergerak di dalam
air, dan saya lakukain itu dan akhirnya rusak Tamiya saya hahaha. Selain itu
saya pernah pengen Tamiya saya bisa terbang seperti di tv – tv, memang Tamiya
saya bisa terbang tetapi itu keluar jalur dan pecah hahaha. Untuk membeli mainan
ini saya rela menabung, saat itu uang saku saya Cuma 500 rupiah, bayangin 500
rupiah nabung berapa minggu buat beli ginian doing, alhasil saya minta ke nenek
saya, karena kalau minta ke ortu gak bakalan di kasih haha. Dan yeay I did it,
aku membelinya, mainan Tamiya dengan kecepatan standart, jika mau lebih cepat
lagi harus di modifikasi lagi dan mengeluarkan budget lebih banyak dibandingkan
harga tamiyanya. Alhasil karena tidak ada uang untuk memodifikasinya, saya ikut
lomba di sebelah rumah nenek saya, karena hadiahnya itu berupa sparepart buat
modifan, tetapi yak arena tamiyanya cuma standar ya ga bisa menang hahah.
0 comments:
Posting Komentar